Akhir bulan mulud tempo lalu, tepatnya di padepokan tempat biasa aku mengikuti pengajian. Celetuk salah-satu dari kami menanyakan kepada wong tuo ( yang dihormati ) ” bah…rencana mau kesana jadi ngk?”. Jawab wong tuo ” insyaallah jadi…kalau gitu kita atur waktunya”. Akhirnya waktu untuk pergi silaturahmi ke makam Rd.Antrakusumah di daerah cikalong-Cinajur pun telah disepakati.
Tiada lain maksut dari kami semua pergi kesana adalah :
1.Agar kita generasi muda tahu dan mengetahui, tentang sejarah-sejarah kerajaan di indonesia dan profile-profile pejabatnya.
2.Silaturahmi kepada rekan-rekan disana, karena banyak teman banyak saudara, banyak rejeki pula.
Sehingga tidak ada maksut untuk meminta kepada makam, seperti yang digembor-gemborkan orang-orang tentang ziarah.
Banyak pengalaman dan hikmah yang aku dapati , diantaranya :
1.Dengan adanya makam para auliya dan petinggi kerajaan jaman dahulu, telah membawa berkah dan rejeki masyarakat sekitar, yaitu untuk membuka usaha disekitarnya.
2.Budaya yang akan kita ingat selalu, menjadi bahan pelajaran bagi generasi selanjutnya.
3.Bahwa dahulu kala, para auliya dan petinggi pemerintah lebih seneng memecahkan masalah dengan berdiam diri di pegunungan…
Yang perlu kita teladani adalah, bagaimana caranya kita bisa memberikan manfaat kepada masyarakat banyak, sekalipun kita sudah meninggal.
Menuju perjalanan lewat loji-karawang
Didepan pintu utama Makam Rdn.Aria WiranatuDatar
Di Makam Rd.Aria WiranatuDatar
Menuju Makam Rdn.AntraKusumah
Menaiki perbukitan jam 23.00 malam
Yang ini dodol Cianjur